Senin, 16 September 2013

Kasih Tak Sampai

 Dalam keheningan malam yang sunyi terdengar  suara tangisan dari seorang ibu yangcc sedangberdo’a.Dalam stiap sujudnya ia selalu berharap agar sang sumi datang menemuinya walau hanya sebatas dalam mimpi semata.Fahmi,anak semata wayang ibu rani yang selalu ikut bersedih dikala ibunya menangis mengingat sang ayahnya.setiap malam ia selalu terbangun jikalau ia mengetahui ibunya berada ditempat sholat.ayah fahmi memang sudah meninggalkan mereka disaat fahmi berusia 5 tahun,lantaran sang ayah ingin menikah lagi.teringata jelas dibenak fahmi saat ayahnya pergi begitu saja tanpa melihat ibunya menangis dan memohon ayah untuk tidak pergi.mulai saat itu baginya ayah sudah meninggal semenjak ia meninggalkan mereka,yang ia tahu hanya sang ibu yang juga menjadi ayah untuk fahmi.”kamu sudah bangun nak?”.suara ibu mengagetkan fahmi dari balik tembok tempat sholat.”udah bu,bagaimana fahmi nggak bangun kalau setiap malam fahmi selalu mendengar ibu menangis”.jawab fahmi.”maafkan ibu nak,ibu selalu teringat ayahmu”.ucap ibu penuh penyesalan.”udah lah bu,kenapa ibu menyiksa diri ibu sendiri,disini ibu  memikirkan ayah,apa ayah memikirkan ibu?”.jawab fahmi tegas.”maafkan ibu nak,tapi ibu tidak bisa melupakan ayahmu,kamu jangan membencinya nak,bagaimanapun ia adalah ayahmu”.ibu semakin bersedih menjelaskan pengakuannya.melihat sang ibu yang selalu bersedih ketika harus menjawab pertanyaan fahmi,ia lalu meninggalakan ibu yang sedang merapikan mukenahnya.
Pagi ini,seperti biasa fahmi harus  berangkat ke sekolah ia masih duduk dibangku kelas XI SMA Semesta.seda ngkan ibu harus berjualan gado-gado didepan rumah.terkadang fahmi tidak tega harus melihat ibunya bekerja diwaktu tuanya.fahmi ingin melihat ibunya bisa beristirahat dengan tenang dirumah tanpa harus berjualan.namun mau gimana lagi fahmi tidak diizinkan ibunya untuk bekerja sapingan.bagi ibunya fahmi harus belajar yang serius agar dapat mewujudakn cita-citanya dengan mudah.sejak kecil ia ingin menjadi dokter lantaran ibunya sering sakit,ia mau fahmi sendirilah yang merawat kesehatan ibunya.”bu,fahmi berangkat kesekolah dulu ya bu”,pamit fahmi sambil menyelempengkan tasnya.”iya,hati-hati dijalan ya sayang”.jawab ibu yang sedang mengulak gado-gado pembeli.

Ibu memang bangga sekali mempunyai anak seperti fahmi,karena ia anak yang dapat diandalkan sang ibu.disekolah fahmi selalu mendapat peringkat pertama dikelasnya,ia juga termasuka nak yang aktif diberbagai kegiatan.bagi fahmi masa-masa SMA adalah saat yang paling tepat untuk ia dapat kretif.ibu selalu melihat fahmi dengan penuh keceriaan,ia selalu menginginkan orang disekitar dapat bahagia.namun terdapat kejanggalan dihati ibu akan anaknya itu,lantaran fahmi selalu berusaha bersandiwara saat ia sedang sedih dan selalu menutupi tangisnya.ibunya tahu,walau terkadang fahmi membenci ayahnya tapi dalam benak fahmi ina menginginkan figur seorang ayah yang sudah hilang bertahun-tahun lamanya.Akibat ayahnya,fahmi seperti membenci seorang laki-laki.bahkan disaat teman-teman sebayanya sudah memepunyai kekasih fahmi tidak mau memperdulikannya,bahkan fahmi sendiri menolak untuk dapat berteman dengan cowok at dikelasnya.Ibunya merasakan kekhawatiran bagaimana jjika rasa bncinya pada ayahnya akan membuat fahmi susah menemukan pujaan hatinya.Memnag fahmi tidak pernah sekalipun membicarakan seorang cowok keibunya,namun ibu selalu bertanya-tanya pada sahabata dekat fahmi yaitu rana tentang apa saja yang berkaitan tentang fahmi.ibu mengetahui  bahwa disekolah ternyata ada seorang cowok yang sudah saat suka dengan fahmi,namun fahmi malah tidak pernah menghiraukannya.setidaknya gosip itu selalu menjadi tren gosip yang enak diperbincangkan.namun selama disekolah fahmi tidak mau ambil pusing dengan gosip itu.cowok itu namanya raihan.raihan memang mengenal fahmi semenjak mereka masih SMP.menurut raihan,fahmi ituihan itu merupakan  beda dengan yang lainnya itulah sebabnya ia menyukai fahmi.walau[pun raihan tahu fahmi pasti tidak akan menerima dirinya sebagai pacarnya.jangankan untuk menjadi pacarnya,menjadi temannyapun sangat mustahil.raihan memang mengetahui alasan mengapa fahmi selalu menghindar dari cowok-cowok.tapi raihan tidak pernah menyerah untuk mendekati fahmi walau seberapa bencinya fahmi bagi raihan  itu merupakan perjuangan cinta yang memang seharusnya ia lakukan untuk fahmi gadis yang sangat ia sayangi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar